SURAT CINTA UNTUK YANG BERUSIA 60 TAHUN KE ATAS (1)

Assalamu ‘Alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh

Dengan Cinta dan Penghargaan.

Ananda hadir di hadapan bapak dan ibu, atas izin dan kekuasaan Allah Yang Maha Pengasih, untuk menghibur hati ibu dan bapak,

dan menunjukkan beberapa hal yang sangat penting

dan berharga untuk bapak dan ibu, semoga berkenan dan berkesan.

Mungkin ibu dan bapak sedikit terperanjat mendapatkan surat cinta

yang dikhususkan untuk yang berusia 60 tahun ke atas.

Pertama : Cinta apa yang dapat dibawakan oleh lembaran kertas

yang mungkin melelahkan untuk dibaca ?!

Kedua : Mengapa hanya dikhususkan untuk yang berusia

enam puluh tahun ke atas ?

Apakah orang tua yang seusia itu sudah menjadi makhluk khusus

yang harus diperhatikan secara khusus ?

Ataukah mereka ini dianggap sudah hampir mati, sudah bau tanah,

jadi harus dihibur dengan surat seperti ini ?

Astaghfirullah Al-Azhim.

Ananda benar-benar ingin menempatkan diri sebagai anak,

atau mungkin cucu dari ibu dan bapak yang berusia 60 tahun ke atas

yang beragama Islam, siapapun orangnya.

Ananda sangat ingin membagi cinta tulus dengan ibu dan bapak,

karena di hati ini ada cinta yang amat besar dan sangat dalam,

sementara ibu dan bapak, tentu memerlukan bahkan merindukan

tambahan cinta dari anak muda seperti ananda.

Ananda melihat orang-orang tua yang telah berusia 60 tahun ke atas,

sebagai pahlawan dan srikandi kehidupan yang gagah berani.

Ananda ingin diberi kesempatan untuk menghargai perjuangan hidup ibu dan bapak. Ananda ingin diberi kesempatan untuk mendengarkan bahkan merekam pengalaman berharga dari manis pahit kehidupan ibu dan bapak, sebagai pelajaran berharga bagi nanda dan generasi nanda untuk meniti kesuksesan hidup pada masa mendatang.

Ananda sedih melihat prilaku banyak anak muda yang tidak hormat lagi pada orang tua. Mereka yang takabbur dengan ilmunya, hartanya dan kedudukannya,

lalu melupakan jasa-jasa orang tua, meremehkan pandangan orang tua.

Ananda prihatin melihat banyak anak zaman modern ini yang hidup tanpa prinsip yang benar. Prinsip mereka hanyalah “Harus Jadi Kaya”, lalu kemudian tidak mentaati peraturan Agama, tidak mengindahkan akhlak yang mulia.

Ananda tidak ingin demikian.

Ananda ingin akrab dengan orang tua, ananda ingin berbagi cinta kasih

dengan orang tua.

Ananda ingin dihargai dan dicintai di kala nanda telah menjadi orang tua kelak.

 Sekian dulu surat ananda kali ini.

Terima kasih atas perhatian ibu dan bapak yang nanda cintai karena Allah.

Insya Allah lain kali kita berjumpa lagi.

Assalamu ‘Alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh

Hormat Nanda,

ZAINUL HIDAYAT,S.Pd.I